Selasa, 10 Februari 2009

MOTIF RAGAM HIAS DAERAH

Tiap daerah di Indonesia mempunyai pola ragam hias yang berbeda.
Pola Ragam hias daerah biasanya mempunyai cirri khas tersendiri.
Hal tersebut terjadi karena pengaruh dari alam lingkungannya.
Untuk bahasan pola ragam hias , akan dibahas pola hias daerah :
1). Toraja.
Di daerah Toraja (Sulawesi Tengah) hiasan geometris mempunyai arti penting sebagai hias ukiran kayu yang dipergunakan untuk menghiasi rumah – rumah.

2). Jawa.
Sebagai pulau yang paling banyak pola hiasnya.
Pola hias tersebut antara lain : pola hias Karang Boma , pola hias Mataram , pola hias Surakarta , pola hias Cirebon , pola hias Jepara , pola hias Majopahit , pola hias Padjajaran , pola hias Pekalongan.
Pola hias tersebut satu sama lain memiliki kemiripan. Misalnya pola hias Surakarta hamper sama dengan pola hias Jepara , Pekalongan.
a). Pola hias Boma.
Terkenal dengan nama Kala , yaitu stilasi dari bentuk wajah raksasa ( mahluk Khayal )
Kala di Jawa Tengah penggambarannya tidak dengan rahang bawah sedangkan gaya Jawa Timur digambarkan lengkap dengan rahang atas dan rahang bawah dengan mulut terbuka.
b). Pola hias Surakarta.
Merupakan stilasi dari motif tumbuh – tumbuhan yaitu bentuk daun pakis , baik yang sedang tumbuh ataupun yang sudah mekar.
Dari bentuk motif tersebut diubah dengan selera dan gaya penciptaannya sehingga mempunyai irama yang ritmis , lemah gemulai dan harmonis.